Penjelajahan adalah salah satu kegiatan yang sering kali dilakukan bahkan terkadang tidak bisa disebut pramuka seseorang jika belum pernah mengikuti penjelajahan. hehehehe “itu sih saya yang bilang” . Penjelajahan adalah salah satu kegiatan pendidikan dalam Gerakan Pramuka dengan tujuan melatih kekuatan fisik yang bisa menghasilkan tubuh yang sehat, memupuk rasa kebersamaan dan rela menolong dan melatih untuk bertahan hidup di alam bebas (survival).
Sebelum Melakukan Penjelajahan seorang Pramuka harus mempersiapkan beberapa peralatan penting seperti Kotak P3K, Kompas dan Peta perjalanan beserta peta pitanya. Pada Kesempatan Ini kita akan coba membahas apa yang dimaksud Peta Pita, fungsinya, dan bagaimana cara menggunakannya.
Sekarang Kita Mulai,,,, Sudah Siap ya semua.
Peta pita adalah untuk menggambarkan keadaan perjalanan yang telah dilakukan dari suatu tempat ke tempat lainnya,misalnya penjelajahan di suatu tempat maupun itu di sekitar perkampungan ataupun di dalam hutan.
Jenis Peta Pita yang Biasa digunakan di Bengkulu
Sekarang kita akan mencoba mempelajari bagian-bagian dari petapita seperti gambar di atas.
N0. >> Untuk meletakkan nomor urut.
Waktu >> kolom ini berisikan waktu saat kita melakukan bidik ketika ada perubahan arah perjalanan.
Jarak >> kolom jarak berisikan Jarak dari titik bidik sebelumnya ke titik saat kita berdiri. pada contoh di atas, baris ke-3 dapat kita lihat jaraknya 520 m yang merupakan jarak dari titik saat sedang mengisi baris ke-2 sampai saat kita mengisi baris ke-3 … “Bingung ya… hehehehe “
Arah >> Kolom arah berisikan arah berupa derajat yang ditentukan dengan kompas ketika terjadi perubahan arah.
Kiri >> kolom Kiri berisikan Tanda Medan sesuai keadaan lingkungan sebelah kiri kita saat kita melakukan bidikan arah.
Kanan >> sama halnya kolom Kiri, kolom kanan juga berisikan Tanda Medan sesuai keadaan lingkungan sebelah kiri kita saat kita melakukan bidikan arah.
TB (Titik Balik) >> berisikan lawan arah (dalam derajat) dari arah perjalanan kita. Jika pada kolom Arah berisikan lebih kecil dari 180 makan pada kolom TB = arah + 180, begitu sebaliknya jika kolom arah berisikan nilai yang lebih besar dari 180 maka kolom TB= arah – 180. Jika kita terlanjur memilih arah yang salah saat melakukan perjalanan maka, maka Titik Balik dapat mengantarkan kita ke tempat semula.
TS (Titik Sasaran) >> ini adalah titi sasaran saat kita membidik untuk menentukan arah.
Keterangan >> Bisa diisikan keadaan sekitar saat kita melakukan bidikan arah.
“gimana…. sampai di sini bisa dipahami kan???? “
Nah Buat Kakak-kakak Pembina siapa yang bisa menggabungkan kedua jenis peta pita di atas agar bisa menjadi lebih sempurna. karena kedua contoh peta pita tersebut masing-masing memiliki kekurangan. pada contoh ke-2 tidak memiliki kolom TB (titik Balik) padahal itu sangat penting seperti yang dijelaskan diatas. ditunggu kabarnya ….. hehehehe
semoga materi ini membantu….